Dokumen kelulusan belajar pada setiap tingkat pendidikan sangat penting untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, maupun untuk mencari pekerjaan. Oleh karenanya, nilai yang tercantum pada rapor dan surat kelulusan belajar harus bagus ya, karena nilai ini akan sangat dipertimbangkan oleh pihak pemberi pekerjaan atau lembaga pendidikan lebih lanjut.

Nah, untuk mendapatkannya tentu setiap peserta belajar wajib melewati berbagai ujian.

 

Latar Belakang Ujian

Merujuk pada Undang-Undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Bab XVI pasal 57 ayat 1, dapat diketahui bahwa Ujian merupakan evaluasi yang dilaksanakan dalam rangka pengendalian mutu pendidikan secara nasional, sebagai bentuk akuntabilitas penyelenggaraan pendidikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan.

 

Fungsi Ujian Sekolah

1. Mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik.
2. Mengukur mutu pendidikan di tingkat Nasional, Provinsi, Kotamadya dan Kecamatan.
3. Mempertanggungjawabkan penyelenggaraan pendidikan kepada masyarakat.
4. Sebagai bahan pertimbangan dalam penentuan tamat belajar.
5. Dijadikan alat pertimbangan dalam pemberian ijazah.
6. Merupakan umpan balik untuk perbaikan program pembelajaran di sekolah.
7. Sebagai alat pengendali mutu pendidikan.

7 poin tersebut merupakan fungsi ujian sekolah secara umum. Sedangkan secara khusus, ujian juga memiliki fungsi tersendiri yang didasarkan pada setiap jenisnya.

 

Jenis dan Fungsi Ujian

Kita mengenal setidaknya 5 jenis ujian yang diberlakukan di dunia pendidikan Indonesia, yakni ujian harian, ujian tengah semester, ujian semester, ujian sekolah dan ujian nasional.

1. Ujian Harian
   Ujian harian lebih populer disebut dengan ulangan harian (UH). Nilai ujian harian atau ulangan harian akan digabungkan dengan nilai tugas dan nilai-nilai lainnya menjadi nilai harian siswa, dimana nilai ini akan menjadi aspek penilaian dalam rapor peserta didik atau siswa.
   Adapun fungsi dari ujian harian atau ulangan harian ini adalah untuk mengetahui tingkat penguasaan materi peserta didik atau siswa pada satu atau beberapa konsep, tema, ataupun pokok pembahasan.
    
2. Ujian Tengah Semester
   Ujian tengah semester (UTS) atau yang dikenal juga dengan mid-test adalah ujian yang dilakukan pada setiap pertengahan semester, dimana hasilnya akan turut menentukan nilai rapor siswa.
   Ujian tengah semester (UTS) atau mid-test ini berfungsi untuk mengetahui tingkat penguasaan siswa akan beberapa konsep, tema, dan pokok pembahasan.
    
3. Ujian Semester
   Ujian semester adalah ujian yang diselenggarakan pada setiap akhir semester setelah peserta didik atau siswa menyelesaikan semua materi dalam semester tertentu. Ujian semester ini dibagi menjadi 2 sesi, yakni ujian semester ganjil dan ujian semester genap atau yang biasa disebut dengan ujian kenaikan kelas.
   fungsi dari adanya ujian semester ganjil lebih mengarah pada sebagai persiapan ujian semester genap, dimana ujian semester genap memiliki fungsi untuk turut menentukan kenaikan kelas siswa.
    
4. Ujian Sekolah
   Ujian sekolah adalah ujian yang dilaksanakan setelah siswa menyelesaikan semua materi belajar, yakni siswa yang berada pada kelas terakhir pada sebuah jenjang pendidikan sekolah.
   Ujian sekolah ini memiliki fungsi untuk menentukan kelulusan siswa.
    
5. Ujian Nasional
   Ujian nasional (UN) merupakan ujian yang diselenggarakan serentak atau secara nasional pada mata pelajaran tertentu.
   Ujian nasional (UN) atau yang dikenal juga dengan UNAS ini memiliki fungsi sebagai kendali mutu pendidikan nasional, penentu kelulusan siswa, serta sebagai syarat administrasi bagi siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
    

Untuk pendidikan formal dengan sistem online pun juga diberlakukan ujian online berstandar UNAS.

meski dilakukan secara online, namun ujian harus tetap dilakukan dengan jaminan keamanan.

Untuk itu, hadir FEdu.iO yang dapat membantu sekolah dalam menyelenggarakan ujian online berstandar UNAS yang aman dengan fitur SEB (Safe Exam Browser).

 

Ujian Online Standar UNAS Praktis Pakai SEB FEdu.iO

Fitur SEB (Safe Exam Browser) pada FEdu.iO ini mampu memberikan manfaat menyeluruh, baik untuk sekolah atau tenaga pengajar, siswa serta orangtua.

Berikut berbagai kemudahan fitur SEB (Safe Exam Browser) FEdu.iO:

1. Menghindari kecurangan siswa
   Saat ujian dilakukan siswa hanya dapat mengakses web Fedu.iO sehingga tidak dapat mengakses situs lainnya untuk menemukan jawaban soal melalui internet.
    
2. Siswa lebih fokus terhadap soal ujian
   Dengan adanya fitur Ujian Online mendukung SEB yang hanya mengizinkan siswa untuk mengakses soal ujian, siswa akan lebih fokus terhadap soal ujian dibandingkan fokus mencari jawaban di internet.
    
3. Orangtua dapat mengetahui kemampuan anak
   Melalui fitur ini anak bisa mengerjakan soal ujian tanpa mencontek sehingga nilai yang diperoleh merupakan hasil kerja keras dari anak. Orangtua dapat dengan mudah mengetahui kemampuan anak dalam memahami materi yang diberikan.
   
   Bagaimana fitur ini bekerja:
   1. Guru melakukan login di web Fedu.iO kemudian membuat soal ujian yang akan diberikan ke siswa.?
   2. Setelah soal ujian telah dibuat guru dapat mengatur nilai ujian, akses ujian siswa seperti di web maupun ponsel, dan mengatur keamanan ujian online.
   3. Dengan mengaktifkan fitur ujian online, secara otomatis siswa akan di arahkan ke soal ujian tanpa bisa mengakses menu lainnya hingga pengerjaan soal selesai dilakukan.
      Bukan hanya itu saja, siswa juga tidak dapat melakukan copy-paste jawaban soal.

Berbagai kemudahan yang dihadirkan fitur Ujian Online mendukung SEB pada Fedu.iO ini tentunya sangat ideal untuk digunakan dalam mendukung proses ujian nasional secara online tanpa batasan ruang dan waktu, namun tetap terjamin keamanannya.