Lakukan Ini Demi Kesehatan Keuangan Anda!

Seringkali mengatur keuangan menjadi momok bagi para karyawan. Bagaimana tidak? Sebelum akhir bulan, mereka sudah kehabisan pundi-pundi rupiah dalam dompet dan memiliki cicilan utang yang harus dibayar. Bahkan, banyak orang yang mengalami stres karena masalah keuangan. Hal ini terbukti dengan adanya penelitian dari American Psychological Association pada tahun 2014, bahwa ada 64% orang dewasa yang memiliki kesehatan keuangan yang buruk.

Sebagai karyawan, tentunya Anda harus lebih memperhatikan keuangan. Apalagi dengan banyaknya kebutuhan dan keinginan yang Anda punya, Anda harus bisa mengontrolnya dengan baik agar tidak mengeluarkan uang melebihi kapasitas gaji yang didapat. Pastinya Anda tidak ingin kelabakan saat akhir bulan, bukan? Oleh karena itu, lakukan hal-hal di bawah ini demi kesehatan keuangan Anda.

1. Atur Estimasi Pengeluaran

Setelah menerima gaji, sebaiknya segera tentukan estimasi pengeluaran dalam sebulan dengan membuat daftar. Daftar tersebut bisa Anda bagi menjadi 3 bagian, untuk kebutuhan sebulan, hiburan, dan tabungan. Pastikan untuk memasukkan semua daftar kebutuhan (belanja bulanan, bayar kos/kontrakan, cicilan motor, bensin, servis kendaraan, obat dan sebagainya) karena pengeluaran tiap bulan tidaklah sama dan harus diperbarui tiap bulan. Di setiap daftar kebutuhan isikan estimasi pengeluaran dalam sebulan, misalnya uang makan sebulan diberi estimasi Rp 900.000,-. Jika estimasi pengeluaran sudah ditentukan, maka Anda harus konsisten dan berkomitmen mematuhi daftar tersebut.

2. Catat Pengeluaran Sekecil Apapun

Catatlah pengeluaran sekecil apapun agar Anda bisa memantau dan menjaga kestabilan kondisi keuangan bulan ini. Dari catatan pengeluaran tersebut, Anda dapat mendeteksi pengeluaran yang tidak perlu, sehingga untuk selanjutnya bisa lebih bijak memprioritaskan kebutuhan yang lebih penting. Bagaimanapun kebutuhan pokok lebih penting daripada keinginan, bukan? Oleh karena itu, Anda harus bisa mengendalikan antara kebutuhan dan keinginan.    

3. Bandingkan dengan Pendapatan

Sebelum bulan berakhir, bandingkan pengeluaran dengan pendapatan. Hal ini dilakukan untuk me-review kembali kesehatan keuangan Anda. Caranya dengan menjumlahkan semua pengeluaran Anda dalam sebulan, kemudian dikurangi dengan jumlah gaji. Jika hasilnya masih ada sisa uang, maka selamat. Kesehatan keuangan Anda membaik dan sisa uang tersebut bisa ditabung atau digunakan untuk refreshing. Namun, bila terjadi defisit, maka Anda harus memperbaiki kembali arus keuangan agar menjadi stabil.

 

Sumber gambar : http://www.ayopreneur.com/