Kedisiplinan merupakan salah satu hal terpenting untuk pertumbuhan perusahaan, terutama digunakan untuk memotivasi karyawan agar mendisiplinkan diri dalam melakukan pekerjaan yang baik. Rivai (2011:825) berpendapat bahwa disiplin kerja merupakan suatu alat yang digunakan para manajer untuk berkomunikasi dengan karyawan agar mereka bersedia untuk mengubah perilaku serta sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran dan kesediaan seseorang dalam memenuhi segala peraturan perusahaan. 

Oleh karena itu, dalam menilai kedisiplinan karyawan absensi kehadiran menjadi hal penting. Lalu, bagaimana cara memilih alat absensi yang tepat? Fingerspot punya cara yang bisa kamu terapkan, baca pembahasan berikut ini ya… 

Ketahui Jenis Mesin Absensi Yang Ada Di Pasaran 

Sebelum membeli sebaiknya Anda mengetahui beberapa jenis mesin absensi, mulai dari merek, tipe, hingga spesifikasi yang ditawarkan. Berikut perbedaan mesin absensi menurut jenisnya : 

1.  Mesin absensi analog

Siapapun pasti sudah mengenal mesin absensi ini, masyarakat menyebutnya dengan istilah mesin absensi ceklok. Mesin absensi ini memiliki lubang, dimana saat karyawan melakukan presensi kehadiran harus memasukkan kartu/kertas absensi ke dalam lubang tersebut. Harga mesin ini terbilang cukup murah dan cocok digunakan perusahaan berskala kecil. 

Namun sayangnya, mesin absensi ceklok ini kurang relevan digunakan pada era digital sekarang. Selain tidak paperless yang membutuhkan banyak kertas, juga kurang praktis karena membutuhkan waktu yang cukup lama untuk karyawan absensi satu per satu. 

Tidak sampai disitu saja, mesin absensi analog juga rawan pemalsuan, mengapa demikian? karyawan nakal bisa berbuat curang dengan menitipkan kartu absensinya ke karyawan lain saat bolos kerja. 

2. Mesin absensi Digital 

Pada umumnya masyarakat mulai mengenal mesin absensi digital sekitar tahun 1970 an. Mesin absensi ini memiliki layar digital yang disertai tombol angka dan huruf. 

Karyawan cukup memasukkan password / PIN yang didaftarkan saat melakukan presensi kehadiran. Dibandingkan dengan mesin absensi analog, mesin absensi ini terbilang cukup efektif. Selai memerlukan waktu yang singkat saat absensi, manager juga bisa melihat daftar hadir melalui software absensi komputer.

Akan tetapi pemalsuan absensi tetap bisa terjadi pada mesin absensi ini. Karena karyawan bisa saja titip absen dengan cara memberitahu password / PIN pada rekan kerjanya. 

3.  Mesin absensi berbasis magnetic card

Mesin absensi ini terkategori mesin absensi digital. Perbedaan dari mesin absensi sebelumnya adalah dengan adanya inovasi cara scan menggunakan sistem magnetic card atau yang lebih kita kenal sebagai RFID atau Mifare card.

Cara melakukan absensi pun mudah. Karyawan yang telah diregistrasikan menggunakan RFID/ Mifare card cukup menempelkan ke sensor magnet pada mesin. 

Untuk tingkat pemalsuan data absensi kehadiran, lagi-lagi mesin absensi ini terbilang rawan. Karyawan masih bisa titip scan dengan menitipkan kartu pada rekan kerjanya.

4.  Mesin absensi biometrik

Mesin absensi biometrik hadir untuk melengkapi mesin absensi digital sebelumnya. Inovasi terbaru dengan menambah sensor biometrik untuk melakukan absensi kehadiran. Sensor yang dimaksud yaitu: sidik jari, wajah, telapak tangan, bahkan sudah ada juga sensor retina. 

Fingerspot salah satu brand yang menawarkan mesin absensi dengan berbagai jenis sensor, diantaranya:

• Mesin absensi sidik jari, tipe: Revo W-202BNC dan Revo W-231N.
• Mesin absensi wajah, tipe: Revo WF-205BNC, Revo WF-206BNC, dan Revo WFA-207NC.
• Mesin telapak tangan, tipe: Revo WDV-204BNC dan Revo WFV-208BNC

Mesin absensi Fingerspot yang disebutkan diatas memiliki multi koneksi, salah satunya koneksi WiFi. Memudahkan manajer / HRD akses data absensi lebih cepat tanpa mengatur kabel jaringan. 

Cara melakukan absensi pun mudah, karyawan tinggal memilih salah satu cara scan baik menggunakan sidik jari, face, atau telapak tangan ke sensor mesin absensi. 

Selain itu, mesin absensi biometrik sulit untuk dipalsukan. Mengapa? karena masing-masing karyawan memiliki keunikan yang berbeda-beda pada pola sidik jari, wajah, dan pola telapak tangannya. Mesin absensi ini bisa menjadi inventaris perusahaan untuk mendongkrak kedisiplinan kehadiran karyawan Anda. 

5.  Mesin absensi & akses kontrol

Selain dipergunakan sebagai alat absensi, kategori mesin absensi ini juga bisa digunakan sebagai alat membuka pintu. Memiliki fitur akses kontrol yang dapat mengatur siapa saja yang dapat keluar-masuk kantor Anda. 

Adanya fitur tersebut membantu Anda meningkatkan keamanan kantor. Karena hanya orang-orang tertentu yang telah diregistrasikan pada mesin absensi saja yang dapat keluar-masuk kantor Anda.

Fingerspot juga menawarkan mesin absensi jenis ini. Anda dapat memilih tipe: Revo WF-205BNC, Revo WF-206BNC, Revo WFA-207NC, Revo WDV-204BNC dan Revo WFV-208BNC. 

Dengan menggunakan mesin absensi ini Anda mendapatkan 2 keuntungan sekaligus: meningkatkan kedisiplinan dan keamanan kantor.

Cara mudah memilih mesin absensi terbaik untuk meningkatkan kedisiplinan karyawan Andatuk mempermudah Anda memilih lakukan tips berikut ini:  

1. Kenali fitur-fitur mesin absensi yang ditawarkan

2. Sesuaikan dengan budget

3. Pastikan adanya layanan purna jual

?

Kenapa harus memilih Fingerspot?

Fingerspot memiliki The Soulmate, mesin absensi yang mendukung absensi online Fingerspot.iO untuk memudahkan Anda memantau absensi karyawan, mengoptimalkan kinerja, hingga mengefisiensikan manajemen personalia perusahaan. Selain itu, Anda juga bisa mengakses darimana saja dan kapan saja secara realtime via ponsel.

Mempermudah Anda Fingerspot juga memiliki layanan nasional yang ada di 14 kota dan tersedia Customer Service Online yang bisa Anda hubungi secara live chat di website fingerspot.com.