Kesuksesan siswa pasti menjadi harapan bagi pihak sekolah, orangtua siswa dan siswa itu sendiri. Berbicara tentang kesuksesan siswa, ada banyak faktor yang bisa mempengaruhinya. Faktor eksternal dan faktor internal harus diseimbangkan dan dioptimalkan untuk dapat mendukung tercapainya kesuksesan siswa dalam belajar, termasuk manajemen yang berlaku di sekolah.
Manajemen sekolah yang baik adalah kunci sukses bagi seluruh siswa. Dengan memiliki manajemen sekolah yang baik maka akan dapat memudahkan siswa dalam meraih kesuksesan belajar yang pada akhirnya juga akan berpengaruh pada reputasi sekolah sebagai sekolah yang bergengsi dan menjadi sekolah favorit. Untuk itu, sekolah harus memiliki performa yang tinggi.
Tim peneliti bidang pendidikan dari Universitas Stanford, Amerika Serikat, yang mengobservasi 1.800 sekolah di tujuh negara menemukan bahwa perbedaan antara sekolah dengan performa tinggi dan sekolah dengan performa rendah hampir 50% atau setengahnya ditentukan oleh kualitas dan kebijakan dari pihak manajemen sekolah.
Agar dapat memiliki performa yang tinggi, suatu manajemen sekolah harus menjalankan keseluruhan fungsi dasarnya yang meliputi:
a. Planning (Perencanaan)
Perencanaan dalam manajemen sekolah menurut T. Hani Handoko (1995) adalah penetapan tujuan dan strategi kebijaksanaan, proyek, program, prosedur, metode, sistem, anggaran dan standar yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan. Dengan demikian maka perencanaan dalam manajemen sekolah berarti memberikan kejelasan arah bagi setiap kegiatan, sehingga setiap kegiatan yang diselenggarakan oleh sekolah dapat dilaksanakan seefektif dan seefisien mungkin.
b. Organizing (Pengorganisasian)
Fungsi pengorganisasian dalam manajemen sekolah pada dasarnya merupakan upaya untuk melengkapi rencana yang telah dibuat dengan susunan organisasi pelaksanaannya. Sehingga setiap kegiatan yang diselenggarakan oleh sekolah harus jelas siapa yang mengerjakan, kapan dikerjakan, dan apa targetnya.
c. Actuating (Pelaksanaan)
Pelaksanaan memiliki artian sebagai upaya untuk menjadikan rencana menjadi kenyataan, dengan melalui berbagai pengarahan dan pemberian motivasi agar setiap guru, staf sekolah dan siswa dapat melaksanakan kegiatan secara optimal sesuai dengan peran, tugas dan tanggung jawabnya.
d. Controlling (Pengawasan)
Pengawasan merupakan suatu kegiatan yang berusaha untuk mengendalikan agar pelaksanaan dapat berjalan sesuai dengan rencana dan memastikan apakah tujuan sekolah tercapai. Dalam proses pengawasan yang tengah dilakukan, apabila menemui adanya penyimpangan harus benar-benar diketahui di mana letak penyimpangannya dan bagaimana solusinya.
Pada manajemen sekolah harus benar-benar memperhatikan administrasi material, yaitu kegiatan yang berhubungan dengan materi atau kebendaan seperti Tata Usaha (TU), keuangan, gedung, inventaris sekolah, dan sebagainya. Selain itu, administrasi personal juga harus mendapat perhatian, seperti guru, staf sekolah dan siswa. Berikutnya, adalah administrasi kurikulum, antara lain: tugas mengajar guru, penyusunan rencana pengajaran tahunan, persiapan harian, mingguan dan masih banyak lagi.
Jika merujuk pada Kebijakan Direktorat Pendidikan Menengah Umum Depdiknas (1999) dalam buku panduan Manajemen Sekolah, maka didapati bahwa bidang-bidang kegiatan pendidikan di sekolah harus mencakup manajemen kurikulum, manajemen kesiswaan, manajemen personalia, manajemen keuangan, hingga manajemen perawatan preventif sarana dan prasarana sekolah, bahkan manajemen kinerja guru.
Manajemen sekolah memang begitu kompleks, hal ini dikarenakan sekolah merupakan suatu organisasi besar di bidang pendidikan yang sangat vital bagi kehidupan masyarakat pada setiap bangsa. Jika ingin meningkatkan performa sekolah tentu harus memiliki manajemen yang baik. Di era digital seperti saat ini, sekolah dapat memanfaatkan perkembangan teknologi untuk membantu mempermudah dan mengoptimalkan proses pelaksanaan manajemen sekolah setiap saat. Yang perlu diperhatikan, jangan memilih produk teknologi yang hanya dapat menangani beberapa unsur kebutuhan sekolah. Gunakan FEdu.iO yang telah digunakan oleh banyak sekolah di Indonesia.
FEdu.iO merupakan aplikasi manajemen sekolah yang dapat membantu menangani seluruh kebutuhan sekolah, guru, siswa, hingga orangtua siwa.
Berbagai fitur All in One yang terdapat di dalam aplikasi andalan banyak sekolah ini antara lain:
- Mendukung aplikasi Zoom, Google Meet & YouTube Live Streaming untuk kelas & meeting virtual.
- Ujian online lebih aman. Siswa yang mengakses ujian online melalui FEdu.iO akan secara otomatis hanya dapat mengakses web FEdu.iO saja dan tidak dapat mengakses situs lainnya untuk mencari jawaban melalui internet.
- Absensi kehadiran dengan scan GPS via ponsel. Tersedia berbagai pilihan scan GPS yang dapat dipilih berdasarkan kebutuhan absensi siswa.
- Terima notifikasi Pekerjaan Rumah (PR) baru di ponsel. Dengan adanya App FEdu.iO siswa dapat dengan mudah menerima notifikasi PR yang diberikan oleh guru. Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) tetap bisa terlaksana.
- Pengajuan izin ketidakhadiran via ponsel sehingga siswa dapat mengajukan izin kapan pun dan di mana pun sesuai dengan kebutuhan siswa.
- Broadcast pengumuman cepat dan paperless. Lebih efektif dan ramah lingkungan.
- Informasi pembayaran sekolah di ponsel untuk memudahkan orangtua dalam mengetahuinya secara cepat dan akurat.
- Informasi inventaris sekolah lengkap.
- Kelola administrasi perpustakaan untuk memudahkan siswa dalam proses peminjaman buku serta memudahkan manajemen sekolah dalam mengelolanya.
Nikmati pengalaman manajemen sekolah lebih praktis, lengkap, dan murah dengan absensi online sekolah & universitas FEdu.iO. Pakai Gratis FEdu.iO sekarang juga!