Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DP2KAD) Lampung Timur, mulai menerapkan penggunaan mesin absensi fingerprint pada pegawainya. Penerapan ini tentu diharapkan dapat meningkatkan kedisipilinan dan kinerja pegawai pada dinas tersebut. Kepala DP2KAD Lamtim, Mustakim, didampingi Sekretaris DP2KAD, Sukartono, Selasa (2/2/2016), menjelaskan sebelum menerapkan mesin absensi elektronik, para pegawai di dinas yang dipimpinnya menggunakan absensi manual dengan membubuhkan tanda tangan diatas kertas daftar absen yang telah disediakan.
Banyak kelemahan dari absen manual ini, selain rentan pemalsuan tanda tangan juga kertas yang bisa hilang atau robek. Karena beberapa kelemahan tersebut pihak dinas juga tidak bisa menjamin atau memantau penuh kedisiplinan dan kinerja pegawainya. Karenanya, pihak DP2KAD Lamtim menginginkan pemabaruan sistem dengan penerapan mesin absensi fingerprint, sehingga pengarsipan data lebih mudah dan tidak ada lagi kecurangan saat absen.
"Dengan meningkatnya disiplin dan kinerja maka otomatis akan mmbawa dampak positif yaitu denga meningkatnya juga pelayanan publik yang dilakukan pegawai di lingkungan DP2KAD ini," kata Mustakim. Saat ini masih ada 1 unit mesin absensi fingerprint di kantor dinas tersebut yang rencananya akan dilakukan penambahan secara bertahap, sebab jumlah total pegawai yang bekerja di lingkungan DP2KAD mencapai 123 orang.
Dapatkan harga mesin absensi terbaik dengan menghubungi CS kami atau showroom sekarang juga untuk informasi promo bulan ini.
Sumber : lampost.co